
Evaluasi Kegiatan Uji Efektivitas Pupuk Nano Nitrogen
Sigi, Sulteng - Seiiring perkembangan teknologi, saat ini berbagai macam jenis pupuk telah banyak dikembangkan. Sebelum satu jenis pupuk diedarkan secara resmi maka perlu dilakukan uji mutu dan efektivitas. BPSI Tanah dan Pupuk merupakan salah satu unit kerja Badan Standardisasi Instrumen Pertanian (BSIP) yang terakreditasi dan dapat melakukan uji pupuk. Beberapa waktu lalu dilakukan uji efektivitas pupuk nano nitrogen pada tanaman padi sawah di Kec. Kulawi Selatan, Kab. Sigi. Olehnya itu pada Kamis, 11 Januari 2024 dilakukan evaluasi oleh Kepala BPSI Tanah dan Pupuk didampingi Kepala BSIP Sulawesi Tengah, Ketua Tim kerja Program dan evaluasi BBPSI Sumber Daya Lahan Pertanian, Kasubbag Tata Usaha BSIP Sulteng, penyuluh dan teknisi. Hadir pada saat evaluasi Kepala BPP Lawua bersama penyuluh WKPP BPP Lawua, Kulawi Selatan.
Dalam evaluasi tersebut Kepala BPSI Tanah dan Pupuk (Dr. Ir. Ladiyani Retno Widowati, M.Sc), menyampaikan tentang penggunaan dosis pupuk N, P, K untuk padi, jagung, dan kedelai pada lahan sawah. Pupuk subsidi ini merupakan stimulan, sehingga diharapkan petani dapat mengoptimalkan sumber hara yang ada di wilayahnya. Selanjutnya dijelaskan mengenai pupuk nano yang merupakan pupuk yang menggunakan partikel nanopartikel sebagai bahan utamanya. Partikel-partikel tersebut dapat menembus dinding sel tumbuhan dan memberikan nutrisi yang lebih efektif. Saat ini pupuk nano nitrogen masih sedang diuji efektivitas, untuk memenuhi persyaratan edar.
Kepala BSIP Sulawesi Tengah (Dr. Femmi Nor Fahmi, S.Pi., M. Si), menyampaikan bahwa dalam upaya peningkatan produksi suatu komoditas perlu percepatan diseminasi Standar Instrumen Pertanian (SIP) dan hasil demplot dapat didiseminasikan kepada kelompoktani lainnya. Disampaikan pula bahwa BSIP Sulteng siap untuk melakukan pendampingan penerapan SIP. Jayalah Pertanian Indonesia.